Sering bgt gue denger atau baca
pertanyaan: ‘Pilih mencintai atau dicintai?’
Kalo lo ditanya kayak gitu lo bakal
jawab apa? Inget lho Cuma boleh pilih salah satu hehe tapi biasanya kalo
ditanya gitu pasti jawabnya dua²nya. hmm
Padahal sih Cuma beda awalan
me- dan di- tapi kok bisa jauh bgt ya rasanya tapi tapi tapi tetep kok inti nya
seputar cinta jg. Hahapasih.
Jika Kita Memilih MENCINTAI…
Kalau kita memilih mencintai, itu
berarti kita harus siap berada dalam posisi bersabar, memiliki toleransi yang
tinggi, dan rela berkorban untuk orang yang kita cintai. Bisa dikatakan orang
yang memilih mencintai adalah orang yang egois. Karena tak peduli apakah orang
yang kita cintai itu membalas perasaan kita atau tidak, kita akan terus
mencintai orang tersebut.
Berbagai usaha kita lakukan untuk
mengungkapkan perasaan kita. Bagi yang beruntung, usaha kita bisa berbuah
hasil. Orang yang kita cintai akhirnya mencintai kita juga. Bagi yang kurang
beruntung, orang itu tak pernah membalas perasaan kita. Itulah salah satu
kekurangan dari pilihan ‘mencintai’ ini. Kita harus tabah jika seseorang yang
kita cintai itu tak kunjung mencintai kita… Makanya nggak heran kalau banyak
yang trauma untuk mencintai seseorang dan lebih memilih dicintai oleh
pasangannya.
Meskipun kadang perasaan kita tak
bersambut, dengan memilih ‘mencintai’ ada suatu perasaan puas. Setidaknya kita
sudah berusaha dan tulus mencintai seseorang.
Jika Kita Memilih DICINTAI…
Nah, kalau kita memilih dicintai itu
artinya kita berada dalam posisi yang menguntungkan karena bisa memenangkan
keinginan-keinginan kita. Tapi… kita tidak mencintai orang tersebut. Oleh
karena itu, bisa dikatakan orang yang memilih dicintai adalah orang yang cerdik
sekaligus egois. Dengan dicintai seseorang, kita bisa mendapat segala perhatian
darinya. Kita tidak perlu capek-capek berusaha agar seseorang memperhatikan
kita. Tak perlu bersedih karena cinta kita tak disambut.
Namun, apakah kita akan bahagia jika
hanya dicintai? Sedangkan kita sama sekali tidak mencintai seseorang itu? Ada
sebuah Love Quote mengatakan: “Sungguh menyakitkan jika kita mencintai
seseorang, tapi orang itu tidak mencintai kita. Namun, akan lebih menyakitkan
jika kita dicintai seseorang tetapi kita tak bisa membalas cintanya.”
Sungguh pilihan yang sulit… Tak bisa
dipungkiri, kita pasti ingin memilih keduanya. Biar bagaimanapun mencintai dan
dicintai bukanlah pilihan yang berdiri sendiri. Cinta akan lebih indah,
bermakna dan abadi ketika mencintai dan dicintai menjadi sebuah paket tunggal
yang tidak terpisahkan. (Dini Kinanti)
Tapi kalo untuk argumen
gue sndiri
di cintai itu anugrah yg harus di syukuri,
mencintai itu prjuangan yg gak boleh di sesali
memang dicintai itu myenangkan, mndapatkn suatu perasaan dan perhatian khusus dari seseorg
tapi kalo lo pikir lebih dalem, mencintai itu gk kalah 'wah' nya karna dalam mncintai ada perjuangan, perjuangan untuk dapet perhatian nya, prjuangan untuk dapetin hati nya, jaga dia, kasih prhatian, ngertiin, dan mengusahankan senyum nya.
Memang kedengeran nya berat, tapi kalo ada rasa tulus dan sabar pas ngejalanin nya, akan indah bgt kok. ^_^ dan kalo itu lo kenang nanti, prjuangan lo, pasti lo bakal puas dan gk nyesel krn udh 'mencintai'
mencintai itu prjuangan yg gak boleh di sesali
memang dicintai itu myenangkan, mndapatkn suatu perasaan dan perhatian khusus dari seseorg
tapi kalo lo pikir lebih dalem, mencintai itu gk kalah 'wah' nya karna dalam mncintai ada perjuangan, perjuangan untuk dapet perhatian nya, prjuangan untuk dapetin hati nya, jaga dia, kasih prhatian, ngertiin, dan mengusahankan senyum nya.
Memang kedengeran nya berat, tapi kalo ada rasa tulus dan sabar pas ngejalanin nya, akan indah bgt kok. ^_^ dan kalo itu lo kenang nanti, prjuangan lo, pasti lo bakal puas dan gk nyesel krn udh 'mencintai'
0 komentar:
Posting Komentar